Makassar — Mahasiswa Program Studi Budidaya Laut dan Pantai (BDLP), Fakultas Vokasi Universitas Hasanuddin, melaksanakan kegiatan praktik lapang di Marine Station Universitas Hasanuddin, Pulau Barrang Lompo, pada 20–21 Oktober 2025. Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa angkatan 2024 dan 2025 sebanyak 47 orang, dengan total pendamping empat orang dosen dan tiga mahasiswa asisten.
Praktik lapang ini merupakan bagian dari kegiatan pembelajaran lapangan yang bertujuan untuk memperkuat pemahaman mahasiswa terhadap teori yang telah diperoleh di kelas melalui pengalaman langsung di lingkungan pesisir dan laut. Mahasiswa angkatan 2025 mengikuti kegiatan praktik untuk mata kuliah Ikhtiologi Organisme Akuakultur, Teknik Pemeliharaan Larva, Ekologi Laut dan Estuari, serta Avertebrata Organisme Akuakultur. Sementara itu, angkatan 2024 melaksanakan praktik untuk mata kuliah Manajemen Penyakit Organisme Akuakultur, Keteknikan Akuakultur, Teknik Pematangan dan Pemijahan Induk, serta Budidaya Ikan Hias.
Selama kegiatan, mahasiswa mengunjungi beberapa lokasi penting yang menjadi objek observasi dan praktik, di antaranya Hatchery Unhas, CV. Dinar, serta ekosistem lamun di sekitar Pulau Barrang Lompo. Melalui kunjungan tersebut, mahasiswa dapat belajar langsung mengenai teknik budidaya, pengelolaan kesehatan organisme akuakultur, serta interaksi antara ekosistem alami dan sistem budidaya.
Dalam kegiatan pembekalan praktik lapang, Dr. Dian Novita Sari, A.Md., S.Pi., M.Si., Ketua Program Studi BDLP, menyampaikan bahwa kegiatan praktik lapang ini menjadi ajang pembelajaran kontekstual yang mempertemukan teori dan praktik di lapangan. “Mahasiswa tidak hanya melihat bagaimana sistem budidaya dijalankan, tetapi juga belajar menganalisis permasalahan nyata dan mencari solusinya di lokasi,” ujarnya.
Kegiatan berlangsung lancar dan penuh antusiasme. Mahasiswa mendapatkan pengalaman berharga yang tidak hanya memperkaya pengetahuan teknis, tetapi juga menumbuhkan semangat kolaboratif serta kepedulian terhadap keberlanjutan sumber daya laut.
Dengan adanya kegiatan ini, Program Studi BDLP terus berkomitmen untuk menghadirkan pembelajaran berbasis pengalaman (experiential learning), yang menjadi ciri khas pendidikan vokasi di bidang kelautan dan perikanan.



